Apa Itu Data Primer dan Sekunder dalam Riset Pemasaran?

Riset pemasaran selalu menjadi kunci untuk mengembangkan strategi pemasaran yang sukses. Pentingnya riset pemasaran yang baik tidak berakhir di sini. Agar produk dan layanan Anda dapat diterima dengan baik oleh konsumen Anda, Anda harus mengetahui pilihan dan preferensi audiens target Anda. Data riset pemasaran memberi Anda informasi penting tentang pesaing Anda dan peluang produk saat ini. Hasilnya memberi Anda pemahaman tentang apa yang diperlukan untuk berhasil di pasar.

Anda dapat memperoleh wawasan data yang lebih cepat, lebih dalam, dan lebih efisien dengan menyertakan pustaka wawasan dalam proses riset pemasaran Anda. Riset pemasaran juga dapat digunakan untuk menilai keberhasilan iklan Anda sendiri. Anda dapat mengetahui seberapa baik produk dan layanan Anda dikenal. Temuan ini dapat membantu Anda menemukan ide pemasaran untuk pengemasan dan iklan yang sukses untuk meningkatkan kesadaran merek. Terus ikuti tips dari Display Maneqin ini.

Data Riset pemasaran

Mengidentifikasi tujuan Anda tentang apa yang ingin Anda capai dan informasi apa yang Anda butuhkan adalah langkah pertama dalam melakukan riset data pemasaran yang efektif. Namun, data yang memadai, akurat, relevan, dan tepat waktu diperlukan untuk memecahkan masalah pemasaran apa pun. Pengumpulan data memakan sebagian besar anggaran penelitian, pekerjaan, dan waktu.

Ada dua jenis data yang digunakan dalam riset pemasaran, data primer dan data sekunder. Kedua jenis data tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kedua bentuk data tersebut juga dikumpulkan dengan menggunakan pendekatan yang berbeda.

Apa itu data primer dalam pemasaran?

Data primer adalah informasi yang Anda kumpulkan secara eksklusif untuk studi penelitian pemasaran Anda. Ini memiliki keuntungan karena langsung disesuaikan dengan kebutuhan studi Anda. Jenis metode pengumpulan data ini mahal untuk diperoleh. Bisa jadi ini merupakan salah satu faktor negatifnya.

Data primer juga bisa disebut ihwal langsung dan seluruhnya relevan dengan masalah yang dihadapi. Ini adalah potongan informasi yang unik, umumnya digunakan sebagai dasar untuk menilai dan menangani setiap tantangan terkait pemasaran. Jika Anda pernah dihubungi untuk berpartisipasi dalam survei, Anda telah menjadi bagian dari pengumpulan data primer.

Karakteristik Data Primer

• Terdiri dari data asli.
• Data primer mahal.
• Mereka dikumpulkan secara strategis dari responden yang tepat.
• Untuk pengumpulan data primer, digunakan prosedur khusus (seperti metode survei, metode observasi, metode eksperimen, dan sebagainya) dan instrumen (seperti formulir tercetak, kuesioner, kamera, dan sebagainya).
• Mereka adalah komponen penting dari proyek penelitian.
• Data harus disediakan, diproses, atau dievaluasi sebelum digunakan.
• Mengumpulkan data primer membutuhkan banyak waktu dan pekerjaan.
• Isinya sekumpulan pembahasan tentang topik yang sedang dibahas.

Apa itu data sekunder dalam pemasaran?

Data sekunder adalah penelitian yang telah disusun, dikumpulkan, diorganisir, dan diterbitkan sebelumnya oleh orang lain. Laporan dan studi dari lembaga pemerintah, organisasi perdagangan, dan perusahaan lain yang temanya serumpun dengan industri Anda.

Organisasi kecil menggunakan sebagian besar penelitian sekunder dengan anggaran terbatas karena dapat diakses dengan cepat dan lebih murah daripada penelitian utama. Sumber data sekunder dapat ditemukan berlimpah di pasar. Salah satu sumber yang paling umum untuk pengumpulan data sekunder adalah Internet.

Karakteristik Data Sekunder

• Data sekunder umumnya adalah data yang dipublikasikan, bukan data asli untuk penelitian yang akan dilakukan.
• Mereka menyediakan data terbaru.
• Peneliti atau lembaga penelitian dapat mengumpulkannya dari berbagai sumber, baik internal maupun eksternal.
• Mereka relatif lebih murah, membutuhkan lebih sedikit usaha, waktu, uang, dan sumber daya.
• Mungkin telah dikumpulkan dan dipakai oleh orang lain untuk penelitian atau kebutuhan mereka di masa lalu.
• Digunakan sebagai sumber daya tambahan untuk data primer. Terutama, mereka digunakan untuk menemukan dan memahami bidang-bidang yang menjadi perhatian.
• Menggunakan data sekunder adalah opsional, sehingga seseorang dapat melakukan penelitian bahkan tanpa menggunakan data sekunder dalam penelitian Anda.
• Jenis data ini dapat digunakan tanpa pengolahan dan analisis.
• Relevansi, akurasi, dan waktu adalah masalah utama yang terkait dengan data sekunder.

Perbedaan antara Data Primer dan Sekunder

• Data primer memberikan informasi waktu nyata, sedangkan data sekunder memberikan informasi yang sudah ketinggalan zaman. Saat melakukan penelitian primer, peneliti memiliki akses ke data terbaru, yang tidak selalu terjadi pada data sekunder.
• Metode pengumpulan data primer merupakan kegiatan yang biasanya harus melibatkan peneliti. Namun, pengumpulan data sekunder cepat dan mudah. Perbedaan ini karena penelitian primer hampir sering bersifat longitudinal.
• Data primer disediakan dalam bentuk paling mentah. Sebaliknya, data sekunder disempurnakan, dan informasi sekunder biasanya tersedia untuk umum dalam format yang mudah dipahami. Sebaliknya, data primer biasanya mentah dan harus disederhanakan oleh peneliti.

Baik data primer maupun data sekunder memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Sehingga, terserah Anda untuk mempertimbangkan aspek-aspek ini dan memilih opsi terbaik. Jangan lupa pakailah produk display dari Display Maneqin untuk mendisplay Toko Anda! Berbagai kebutuhan fashion display kekinian dan modern, menjadi senjata utama toko atau koleksi fashion Anda. Bisa Anda tengok lewat marketplace berikut: Shopee dan Tokopedia. Atau belanja dengan harga termurah langsung dari Toko Online Display Maneqin.